Masa kehamilan seorang
ibu biasanya sarat larangan seperti jangan makan pedas, jangan minum air es,
jangan ini dan jangan itu. Jangan khawatir, kebanyakan ‘jangan’ itu hanya mitos
buat ibu hamil. Kalau Anda
ragu, tanyakan saja kepada dokter kandungan Anda. Berikut ini 6 mitos terkait
ibu hamil.
1. Ibu hamil jangan minum air es nanti
bayi besar dalam kandungan sehingga sulit dilahirkan
Faktanya, air es memiliki nol kalori.
Ibu hamil yang meminum 10 liter sehari selama masa kehamilan pun tidak akan
menjadikan bayi besar dalam kandungan kecuali jika ibu hamil minum es teh
manis, es syrup ataupun menikmati es campur yang memiliki nilai kalori tinggi
sehingga bisa menyebabkan ibu hamil kegemukan.
2. Jika perut ibu hamil membulat maka ia
akan melahirkan bayi perempuan, jika lonjong bayinya laki-laki.
Faktanya, bentuk perut ditentukan posisi
janin dalam rahim. Kalau posisi janin memanjang, bentuk perut akan terlihat
lonjong. Sebaliknya, apabila janin melintang maka perut ibu hamil akan
cenderung terlihat lebar. Perut ibu hamil yang membulat biasanya terjadi pada
kehamilan pertama karena otot perut masih kuat.
3. Jangan menyiapkan perlengkapan bayi
sebelum 7 bulan, pamali!
Faktanya, silahkan
saja. Larangan itu sebetulnya bermaksud agar ibu hamil tidak terlalu konsumtif.
Mencicil perlengkapan
bayi perlu dilakukan jauh-jauh hari jika kita
ingin menghemat. Mungkin saja ada baby carier yang diskon besar saat usia kehamilan kita baru 3 bulan. Tapi perhatikan
barang-barang yang sungguh-sungguh dibutuhkan. Pompa ASI mungkin dibutuhkan,
berlusin-lusin popok juga bisa disiapkan, termasuk bak mandi bayi.
4. Jangan makan pedas pada masa
kehamilan, nanti bayi berkulit gelap dan rambutnya jarang. Minum saja sari
kedelai dan air kelapa biar bayi bersih.
Faktanya, warna kulit serta tebal
tipisnya rambut lahir, ditentukan genetika atau bersifat keturunan. Minum
air kelapa bagus untuk membuat tubuh kembali bugar tapi kalau terlalu sering
dalam jumlah banyak, juga tak baik. Begitu juga dengan sari kedelai. Adapun
makanan pedas, jika terlalu pedas akan menimbulkan rasa tak enak di perut,
terutama jika gampang mual.
5. Ibu hamil dilarang berhubungan seks
selama masa kehamilan karena bisa menyakiti janin, apalagi jika dilakukan pada
trimester pertama.
Faktanya, janin dilindungi banyak
lapisan yang menjaganya dari guncangan. Pun masih ada air ketuban dan selaput
ketuban yang sangat rapat. Sejauh ibu hamil merasa nyaman, ia masih bisa
melakukan hubungan seksual dengan suaminya. Hentikan hubungan seks jika ada
ancaman keguguran pada trimester pertama, dan muncul pendarahan. Pada kehamilan
kembar, dilarang melakukan hubungan seks pada trimester ketiga.
6. Jangan mengalungkan handuk di leher
selama masa kehamilan, nanti janin terlilit tali pusar
Ibu hamil harus membuang mitos satu ini
dari daftar kekhawatiran sebab antara tali pusar dan lilitan handuk sama sekali
tidak berhubungan. Bayi yang terlilit tali pusar, kemungkinan disebabkan oleh
sejumlah faktor antara lain tali pusat yang terlalu panjang dan air ketuban
yang banyak.
Bagikan
Ibu Hamil dan Mitos Mitos
4/
5
Oleh
anam